Bendera Umat Islam
waktu = kehidupanmu
Ruang silah ukhuwah
Penggugah Qolbu...
01700610 ^_*
sahabat dimanakah engkau
Entri Populer
-
Beberapa Manfaat Susu Kambing : - Menyembuhkan reaksi-reaksi alergi pada kulit, saluran napas dan pencernaan - Menyembuhkan berbagai k...
-
Pemuda Islam adalah pemuda harapan Yang dengan tangannya lahir sebuah kejayaan Menapak kehidupan dengan cahaya iman Bergerak ke depan r...
Renungan Kehidupan
Semoga Bisa Menjadi Bahan Renungan Kita Bersama Ya..
By : Ust.Arief B.Iskandar
Saat Tulisaan saya tulis beberapa hari lagi kawan saya genap berusia 38 tahun.Ia kemudian berandai2 Sbb:
andai jatah Hidup kita di dunia ini 60 tahun, dengan usia kita saat ini 38 tahun, berarti sisa hidup kita tinggal 12th lagi, andai jatah hidup kita 40 tahun, berarti sisa hidup kita tinggal 2 tahun lagi,bagaimana jika jatah umur kita sudah habis dan besok atau lusa malaikat Izrail mencabut nyawa kita..? Duh! Betapa Singkat hidup 38 tahun. Jika Demikian tidak akan terasa menjalani hidup yang lebih pendek lagi; 22 tahun,12 tahun, 2 tahun,atau malah cuma 2 hari lagi.
Mendengar ocehannya, diam2 saya pun mulai merenungkan kata2nya.ia lalu melanjutkan
Andai selama 38 tahun itu kita tidur selama 8jam/hari, berarti 1/3 hidup kita dipakai untuk tidur,yakni sekitar 12,7 th.Andai sisa waktu perhari yang tinggal 16 jam itu kita pakai 4 jam untuk nonton TV,ngobrol ngarol ngidul,santai,dan melakukan hal2 yang berguna,berarti sisa waktu kita perhari tinggal 12 jam.sebab 12 jam melakukan hal2 tadi, 12 jam berarti ½ hari. Jika ia dikalikan 28 tahun berarti 19 th hanya kita pakai untuk melakukan hal2 yg tak berguna.
Dalam usia 38 th itu misalkan kita baru mulai bekerja efektif pada usia 25 tahun. Berarti kita bekerja sudah 13 tahun, jika rata2 kita bekerja 8 jam/hari, berarti kita telah menghabisakan waktu kita untuk bekerja 1/3 x 13 th = 3,9 th. Artinya dari 38 th itu kita menghabiskan total kira2 22,9 tahun hanya untuk bekerja mencari dunia, termasuk nonton TV,ngobrol, ngalor ngidul, santai, dan mungkin hal2 yg tidak berguna.
Mari bandingkan aktifitas ibadah juga dakwah kita, andai shalat kita 5 waktu di tambah shalat2 sunnah. Memakan waktu total hanya 1,5 jam perhari, berarti kita hanya menghabiskan 547 jam pertahun untuk shalat. Berarti hanya sekitar 23 hari pertahun.Andai kita baru benar2 menunaikan shalat umur 15 th,(saat mulai baligh). Berati kita baru menghabisakan sekirar 414 hari(= 23 x 18[38-15]) untuk shalat. Artinya selama 38 tahun kita menunaikan shalat hanya 1 tahun 49 hari!
Bagaimana dg aktivitas dakwah kita? Andai dakwah kita baru kita mulai pada usia 20 tahun dan hanya memakan 2 jam/hari, berarti kita menghabiskan waktu berarti kita menghabiskan waktu kira2 547,5 hari untuk dakwah. Artinya, kita hanya menghabiskan waktu 1,5 tahun saja untuk berdakwah.
Firman Allah : Tidaklah aku menciptakan Jin dan manusia, kecuali untuk beribadah kepada-Ku ( QS.Az-Zariyat[51]:56).
Lalu saya menyela,”Bekerja kan termasuk ibadah juga.”
namun ia segera mengajukan pertanyaan retoris kepada saya :
Baik. Sekarang bagaimana jika semua itu ternyata tidak bernilai disisi Allah? Bagaimana jika amal2 kita ternyata tidak di terima oleh Allah? Bagaimana jika shalat kita yang jarang sekali khusuk itu ditolak oleh Allah? Bagaimana pula jika dakwah kita pun yag mungkin kadang bercampur dg Riya'dan tak jarang minimalis, tak dipandang Allah?
Betul kita tidak boleh pesimis. Kita harus penuh harap kepada Allah, semoga semua amal2 kita diterima. Na'udzubillah. Kita memang tidak berharap seperti itu. Disisi lain,setiap hari puluhan kali kita bermaksiat.
*Ada sedikit Pengeditan.*
Subhanallah... sobat pernahkah kita terpikir seperti itu..? pernahkah terbesit dalam pikiran kita renungan2 seperti itu..? bagaimana dengan kita sendiri.., apa yang telah kita lakukan selama ini, dakwah kita..? rajin shalat sunnahkah kita..atau bahkan jangankan shalat Sunnah untuk bangun shalat subuh pun kita males..Atau masih merasa berat..?
ya Allah bagaimana jika ajal kita esok atau bahkan hari ini akan di cabut oleh malaikat Izrail..? apa yang akan kita bawa di hadapan Allah..? jangan kan untuk dakwah bahkan untuk mengkaji Islam pun kita merasa berat..? pantas
kah kita bangga dengan kedudukan yang saat ini atau bangga terhadap apa yang didapat saat ini.
Sedangkan untuk menghadap Allah sama sekali tidak ada persiapan apapun...?
dakwah..apakah kita sudah melakukannya..?
memperbanyak shalat sunnah apakah kita telah melakukannya..?
dan ibadah2 yang lain apa kita sudah tunaikan..?
ataukah sampai saat ini kita masih senang menghabiskan waktu di depan tv atau komputer untuk bermain Game atau internet..?
Mungkin Saat ini umur kita masih 25 tahun atau mungkin masih 20 tahun, tapi bukan berarti kita merasa tenang karena umur terhitung masih muda..? jika seandainya jatah hidup kita seperti Rasulullah mungkin masih jauh..? tapi ajal siapa yang tau.
Sobat saya cuma bisa berucap semoga Renungan di atas benar2 dapat kita renungkan setidaknya kita mau berusaha menjadi lebih baik. Dan semoga untuk para pengemban dakwah bisa ttp istiqamah.
Wallahu a'lam bish shawab.
Tulisan Lainnya :
* Tentang Aku Dan Blog
* Ada apa dg tanggal 14 februari
* Cerpen perdanaku :)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Labels
- ADAB DI DUMAY (1)
- BUKU2 KEREN(KATALOG) (4)
- Cerpen (4)
- CINTA (5)
- COPAS (10)
- Demokrasi (1)
- Doa (3)
- GORESANQ (20)
- HUMOR POLITIK (2)
- IBROH (2)
- IKHWAN ONLY (8)
- kamut (1)
- Kata Hati (5)
- KHILAFAH (6)
- KHITBAH (1)
- KMII (1)
- MILAD (1)
- MMI (1)
- MOTIVASI (5)
- muslimah (8)
- NASEHAT (3)
- PEMUDA (2)
- pernikahan (15)
- PERSAHABATAN (4)
- Pesan (19)
- POLIGAMI (1)
- POLITIK (2)
- Puisi (2)
- RENUNGAN (5)
- Story (5)
- Tentang Ku dan Blog (2)
- UKHUWAH (1)
- UMMU AISYA SHOP (2)
About Me
- Dahlia"khamza Az Zahra"
- Jakarta, Indonesia
- mmmm... orangx terkadang lucuuuuuu.... (mang badut hihi),kadang nyebelin..hehe, yang ngangeniiiinn(kepedean banget..?? Memang :P.), suka juga ngerjain orang(hohoho...)*just intermezzo ^o^* semoga blog saya ini membawa manfaat bagi ikhwah fillah. Aamiin..
3 Aspirasi semua:
jika umur kita 35 tahun atau 65 taun, itu hanya akan seperti sekejap mata, tatkala kita terjaga dari lena panjang kehidupan, hanya tinggal dua kemungkinan, apakah Rab kita memberikan rahmah atas segala kelakuan kita yang telah terjadi d sekejap perjalan dunia? atau sebaliknya!
Semuanya kembali ke diri kita masing-masing mas, untuk menjadi yang lebih baik dan melakukan hal yang baik-baik :).
mantappp.. ini yang kucari
Posting Komentar
Tafadhol sahabat..Kritik&Sarannya